Roll-Out Test dan Training Otomotif Universitas Udayana

• Diposting oleh: Admin
• Senin, 10 Mei 2021
• Telah dibaca 367 kali

Dalam rangkaian kegiatan Project Erasmus + CBHE UNITED (Engineering Knowledge Transfer Units to Increase Student’s Employability and Regional Development) Fakultas Teknik mengadakan kegiatan Roll-Out Test dan Training Otomotif pada Jumat, 7 Mei 2021. Bertempat di Prodi Teknik Mesin, Fakultas Teknik, acara ini dibuka oleh Dekan Fakultas Teknik Prof. Ngakan Putu Gede Suardana.

"Sangat mengapreasi acara Launching atau Roll Out (testing engine) Hybrid Engine dan Internal Combustion Engine hari ini. Semoga dengan keberadaan alat ini menambah ketrampilan mahasiswa dan yang terpenting bisa dikerjasamakan dengan institusi lain dan Industri otomotif (bengkel)".

Acara ini dihadiri oleh Project Researcher Universitas Udayana Prof. I Nyoman Suprapta Winaya, Project Manager UNITED Universitas Udayana Ni Putu Sri Harta Mimba, Koprodi Teknik Mesin Fakultas Teknik, Koprodi Teknik Mesin Politeknik Negeri Bali, dan Koprodi Teknologi Otomotif Politeknik Transportasi Darat Bali.

Universitas Udayana bekerja sama dengan beberapa universitas di Eropa seperti FH Joanneum Austria; Politecnico, Torino, Italia; dan Fachhochschule Aachen, Jerman, dan beberapa universitas lain seperti Indonesia (Universitas Sumatera Utara), Malaysia (Universiti Putra Malaysia dan Universiti Teknikal Malaysia Melaka), dan Thailand (Mahasarakham University dan Chulalongkorn University).

Giant Project ini merupakan kerja sama antar universitas di dunia, bertujuan untuk meningkatkan atmosfir industri otomotif saat ini khususnya di Indonesia, Malaysia, dan Thailand dalam hal kerja sama bisnis industri dan peningkatan kualitas pendidikan.

Project ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi perkembangan teknik kaitannya dengan ekonomi nasional, lingkungan, dan pembangunan sosial di Indonesia, Malaysia dan Thailand; meningkatkan kualitas pengajaran dan kemampuan kerja siswa dan staf akademik melalui pelatihan-pelatihan; serta membuka peluang untuk merealisasikan lebih banyak proyek rekayasa otomotif (AE) di tingkat nasional/regional.